Ketokohan Rektor UINSU Luar Biasa Berikan Dampak Kuat dan Mengayomi Umat
Ketua Rais Am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Miftahul Akhyar, menegaskan, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara, Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA memang sangat luar biasa. Ketokohannya memberikan dampak kuat dalam mengayomi ummat.
“ Itu dapat dilihat dari cara Prof. Syahrin berbicara dan berkomunikasi, serta menyampaikan pesan-pesan keummatan “ kata KH. Miftahul Akhyar, Selasa (22/3/2022) kepada para awak media di Bandara Kuala Namu, Deli Serdang saat menunggu pesawat yang menerbangkannya ke Jakarta.
Selain itu, kata Kiyai, penunjukan UIN Sumatera Utara menjadi penyelenggara MTQ tingkat Sumatera Utara merupakan hal yang sangat luar biasa dan menggembirakan. Hal ini tak terlepas dari peran Prof. Syahrin. “Ya, luar biasa, memang, “ ujar KH. Miftahul Akhyar.
KH. Miftahul Akhyar datang ke Medan menghadiri seminar internasional bertajuk, “ Alquran Development, and Dignified Society “ di aula Raja Inal Siregar, kantor Gubsu. Seminar ini diadakan panitia MTQ ke-38 Tingkat Sumut, sebagai salah satu bentuk kegiatan untuk memeriahkan MTQ.
Kiyai kharismatik itu tiba di Medan sekitar pukul 08.00 Wib, Selasa pagi. Kedatangannya disambut Wakil Rektor III UIN Sumut, Nisful Khoiri, Sekretaris PWNU Sumut, Hatta Siregar dan beberapa pengurus NU Sumut lainnya. Setelah istirahat beberapa menit, KH. Miftahul Akhyar langsung berangkat ke kantor Gubsu.
Di kantor Gubsu, KH. Miftahul Akhyar diterima Rektor UIN Sumut, Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA dan Wakil Gubsu Musa Rajekshah. Setelah berbicara sebagai keynot speaker dalam seminar tersebut, Kiyai langsung kembali ke Jakarta.
Berdasarkan keterangannya, KH. Miftahul Akhyar, banyak menjelaskan tentang fungsi-fungsi Alquran dalam kehidupan manusia. Termasuk dalam sisi lain, Alquran bisa mnerubah karakter sesorang dari kasar menjadi lkembut dan bersahaja.(vid)